Kreativitas sebagai Bumbu
Penyedap dalam Belajar
Oleh : Uswatun Hasanah S.Pd
Kreativitas sangat berperan
penting dalam dunia pendidikan, selain memicu semangat belajar terhadap suatu
materi, tetapi juga dapat membiasakan otak untuk belajar sambil bermain.
Sehingga otak bekerja lebih kompleks antara otak kanan dan otak kiri.
Menghilangkan rasa takut terhadap pelajaran matematika. Menciptakan ide atau
gagsan baru untuk menghasilkan kreativitas yang baik dan dapat dirasakan
manfaatnya oleh orang banyak.
Kreativitas membuat semangat
belajar meningkat dan dapat menghilangkan paradigma bahwa matematika itu bukan
hanya menghitung angka, mengukur diagonal dan mencari hasil yang mungkin sangat
melelahkan dan berujung membosankan sehingga melahirkan kemalasan dalam belajar
matematika. Tetapi didalamnya banyak sekali kreativitas yang bisa kita buat
sesuai materi dan dapat kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Semoga
Pratikum matematika mampu melatih siswa
untuk mandiri dalam belajar dan tetap menjaga semangat agar tidak luntur.
Dalam proses menciptakan ide
atau gagasan dapat dilakukan dengan diskusi atau bertukar pikiran dengan teman
sekelas , bisa juga membaca buku dan membuka internet. Dan yang perlu kita
ketahui untuk menjadi kreatif tidak harus mahal, tetapi kita harus bisa
berpikir kreatif dan selektif untuk memanfaatkan barang-barang bekas menjadi
barang-barang yang baru dan lebih kelihatan cantik dan menarik. Contohnya saja
pada siswa SMK BM kelas X Panca Budi
kreativitasnya dalam pembuatan Utang Siswa (Ular Tangga Dimensi Dua) dan
untuk kelas XI mereka membuat LuGotri (Ludo Trigonometri). Saya sengaja
mengajak mereka untuk menanamkan kreativitas apa saja yang berkaitan dengan
materi belajar.Sehingga mereka dapat menciptakan suasana belajar yang lebih mendukung
tingkat pemahaman serta untuk
berkompetisi antar kelompok.
Seperti yang
kita ketahui anak – anak zaman sekarang sudah di pengaruhi oleh globalisasi
khususnya dalam bidang kemajuan teknologi sehingga kebanyakan dari mereka
menganggap bahwa permainan ludo adalah permainan
untuk anak kecil sehingga ada kecenderungan mereka tidak suka memainkan alat
peraga ini. Tapi dengan adanya alat peraga ini, siswa dapat terbiasa
mengingat atau menghafal rumus trigonometri sudut istimewa. Juga alat peraga ini diharapkan
bisa digunakan untuk melestarikan permainan tradisional yang hampir hilang
karena kalah bersaing dengan permainan – permainan modern seperti game online
dan sebagainya.
Nah buat para siswa yang ingin
tahu bagaimana pembuatan dan aturan main dalam media belajar ini, kalian bisa mengunjungi situs facebook
kami yang penuh dengan kreativitas belajar yakni Kriting Uzwa (Kreatif Itu
Penting) atau di blog saya www.uswatunhasanah-al-humairah.blogspot.com Semoga bagi para pengunjung dapat termotivasi dengan
media dan metode belajar saya. Terima Kasih.